hashtag strategi

Instagram Hashtag Strategi

Penggunaan hashtag menjadi salah satu cara yang sering dimanfaatkan oleh para pebisnis untuk mendatangkan follower sampai meningkatkan engagement rate Instagram.

Namun pernahkah kita berpikir berapa jumlah hashtag yang tepat dan bagaimana cara menggunakan hashtag Instagram supaya efektif dan optimal?

Untuk itu, yuk cek jawabannya pada ulasan berikut ini.

Strategi Penggunaan Hashtag di Instagram

1. Riset Hashtag

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam menerapkan strategi penggunaan hashtag yang tepat yakni melakukan riset.

Pastikan sebelumnya kita sudah brainstorming dan riset kata kunci yang sesuai. Sebab penting untuk memastikan bahwa hashtag yang digunakan akan relevan dengan konten yang akan kita tayangkan.

Hashtag yang relevan memungkinkan para user bisa menemukan konten yang mereka cari, itu berarti postingan dan bisnis kita bisa lebih mudah ditemukan oleh target audiens.

Melakukan riset hashtag dapat dilakukan dengan menggunakan fitur pencarian Instagram. Dimana cara ini diterapkan untuk mengetahui apakah kata kunci yang sesuai dengan konten kita memang ada atau sudah ada.

Langkahnya mudah, cukup masukkan kata kunci yang sesuai dengan konten di pencarian Instagram. Pilih menu tag, dan cari sekitar 10 sampai 20 hashtag yang menarik dan tidak terlalu banyak pengguna yang menggunakan hashtag ini. Mengapa? Karena jika terlalu banyak user atau akun yang menggunakan hashtag yang sama, katakanlah hingga ratusan tibu atau jutaan, konten kita akan mudah tenggelam.

Kita bisa kembali mengeksplorasi lebih lanjut hashtag yang ada di Instagram untuk mencari turunan kata kunci dan hashtag.

Baca juga: 5 Instagram Analitik Tools Terbaik

2. Sesuaikan Jumlah Penggunaan Hashtag

Instagram hashtag memiliki ketentuan tersendiri dalam penggunaannya. Dimana users maksimal bisa menggunakan hashtag sebanyak 30 dalam satu postingan.

Kendati demikian, kita sebaiknya tidak menggunakan 30 hashtag sekaligus dalam sebuah caption. Karena itu berarti isi caption anda hanya hashtag saja, padahal caption penting untuk diisi deskripsi semenarik mungkin.

Sebagai rekomendasi, kita bisa membagi sebagian penggunaan hashtag dalam setiap postingan. Misalnya sebagian di caption dan sebagian lagi diletakkan di kolom komentar pertama.

Misalnya 5 hastag di caption dan 9 hashtag di komentar pertama untuk jumlah followers di bawah 5 ribu, atau 13 hashtag di caption dan 5 hashtag di komentar pertama untuk followers 5 sampai 10 ribu, dan seterusnya.

3. Sesuaikan dengan Trending Topik

Menggunakan Instagram hashtag yang disesuaikan dengan trending topik adalah salah satu cara terbaik untuk membuat konten kita lebih mudah ditemukan oleh users.

Seperti yang telah disebutkan di awal, pastikan hashtag tidak terlalu melenceng jauh dari bisnis dan personal branding kita.

4. Gunakan Branded Hashtag

Hashtag di Instagram ada banyak sekali jenisnya, mulai dari niche hashtag, general hashtag, community-related hashtag, location hashtag, sampai branded hashtag.

Bagi pemanfaatan marketing, kita bisa mengandalkan penggunaan branded hashtag supaya lebih efektif. Sebab jenis hashtag ini akan secara langsung menggambarkan bisnis kita.

Penggunaan branded hashtag nantinya dapat membantu meningkatkan brand awareness sehingga user yang menemukan konten kita melalui hashtag tersebut dapat mengetahui gambaran bisnis kita. Kita bisa menggunakan brand name hashtags, brand specific slogans, atau brand name variations.

5. Tambah Hashtag di Profil

Tidak hanya ditambahkan di postingan, kita bisa menambahkan Instagram hashtag di bagian profil. Pengguna bisa kita arahkan ke halaman hashtag tertulis secara langsung ketika mengklik hashtag tersebut saat berkunjung ke profil kita.

Untuk meningkatkan brand awareness, kita bisa meletakkan campaign atau hashtag brand di bio Instagram.

Cara di atas bisa kita terapkan agar penggunaan hashtag lebih efektif dalam mendukung marketing bisnis di Instagram.

Ingat ya, jumlah dari hashtag yang digunakan tidak boleh lebih dari 30, karena bisa membuat hashtag beserta caption hilang apabila melebihi jumlah huruf.

Daripada menggunakan 30 hashtag dalam satu postingan, lebih baik kita menggunakan hashtag yang sesuai dengan isi konten dan juga sesuai dengan niche personal branding kita.